INOVASI BENTO ALA JEPANG SEBAGAI PEMBERDAYAAN IBU DALAM PENYIAPAN BEKAL BERGIZI SEIMBANG UNTUK PENCEGAHAN STUNTING DI KECAMATAN PULO GADUNG

Authors

  • Viana Meilani Prasetio Universitas Negeri Jakarta
  • Cut Erra Rismorlita Universitas Negeri Jakarta
  • Komara Mulya Universitas Negeri Jakarta
  • Nur Saadah Fitri Asih Universitas Negeri Jakarta
  • Alif Putra Nur Zara Universitas Negeri Jakarta
  • Arya Yudiyanto Universitas Negeri Jakarta
  • Athira Zahra Rajani Universitas Negeri Jakarta
  • Farhan Firlyawan Universitas Negeri Jakarta
  • Mario Alvianko Universitas Negeri Jakarta
  • M. Rizki Andika Universitas Negeri Jakarta
  • Silvia Meilani Universitas Negeri Jakarta
  • Siti Mariam Septiani Universitas Negeri Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.59408/jasw.v4i1.63

Keywords:

Bento, Stunting, Makanan Bergizi

Abstract

Stunting merupakan gambaran status gizi kurang yang bersifat kronik pada masa pertumbuhan dan perkembangan sejak awal kehidupan. Stunting merupakan masalah gizi yang cukup serius di Indonesia, yang dapat berdampak jangka panjang terhadap pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak. Berdasarkan data, banyak anak di Indonesia yang mengalami kekurangan gizi pada usia dini, yang dapat menghambat perkembangan optimal mereka. Berdasarkan Studi Kesehatan Dasar 2018 bahwa persentase stunting di Indonesia sebanyak 30,8%. Salah satu faktor utama penyebab stunting adalah asupan gizi yang tidak seimbang dan kurangnya pengetahuan orang tua dalam menyediakan makanan yang bergizi untuk anak-anak mereka. Salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan kualitas gizi anak adalah dengan memberikan bekal makan siang yang bergizi setiap harinya. Salah satu bentuk makanan penting dalam makanan sehari-hari masyarakat Jepang adalah “bento”. "Bento" merujuk pada kotak makan siang yang biasanya berisi porsi makan lengkap seperti nasi, lauk, sayuran, dan kadang-kadang buah. Pembuatan bento dapat membantu orang tua untuk memastikan anak-anak mendapatkan nutrisi yang cukup dan seimbang.

References

Admisi HUSADA Borneo (2022). 5 Pengertian Gizi Menurut Para Ahli yang Perlu Anda Tahu. Diakses pada 12 Maret 2025 pada https://stikeshb.ac.id/pengertian-gizi-menurut-para-ahli/

DPRD Provinsi DKI Jakarta (2024). Tekan Kasus Stunting di Bawah 5 Persen di 2024. Diakses pada 26 Januari 2024 pada https://dprd-dkijakartaprov.go.id/tekan-kasus-stunting-di-bawah-5-persen-di-2024/

KEMENKES (2022). 3 Upaya Penting Kemenkes dalam menurunkan stunting. Diakses pada 26 Januari 2025 pada https://ayosehat.kemkes.go.id/3-upaya-penting-kemenkes-dalam-menurunkan-stunting

Kimura Kontainer Co., Ltd. (2019). 日本の文化!お弁当|その始まりと語源を説明します. Diakses pada 26 Januari 2025 pada https://www.pack-kimura.net/useful/article113428/

Loetju Media (2024). Menuju Generasi Bebas Stunting Dengan Inovasi Makanan Sehat Ala Bento. Diakses pada 26 Januari 2025 pada https://www.loetju.id/2024/02/menuju-generasi-bebas-stunting-dengan.html?m=1

STBA JIA (2020). Pelatihan Penyajian Kotak Makan Ala Jepang (Bentou Box). Diakses pada 26 Januari 2025 pada https://www.stba-jia.ac.id/web/index.php/link/lainnya/berita/188-pelatihan-penyajian-kotak-makan-ala-jepang-bentou-box

Downloads

Published

2025-10-31

How to Cite

Prasetio, V. M., Rismorlita, C. E., Mulya, K., Asih, N. S. F., Zara, A. P. N., Yudiyanto, A., … Septiani, S. M. (2025). INOVASI BENTO ALA JEPANG SEBAGAI PEMBERDAYAAN IBU DALAM PENYIAPAN BEKAL BERGIZI SEIMBANG UNTUK PENCEGAHAN STUNTING DI KECAMATAN PULO GADUNG. Jurnal Pengabdian Masyarakat Satya Widyakarya, 4(1), 46–56. https://doi.org/10.59408/jasw.v4i1.63